Sabtu, 13 Oktober 2012

Apa Itu Cinta ?



Sebenarnya Arti Cinta Itu Apa ?? 
Tidakkah bosan membahas soal percintaan yang tidak ada habisnya ?
Inikah ?
Itukah ?


Apakah telapak tanganmu berkeringat, jantungmu berdetak cepat, dan suaramu tercekat saat berada di dekatnya?
* Itu bukan Cinta, itu Suka



Apakah kamu tak bisa melepaskan pandangan atau genggaman dari dirinya, saat bersama dengannya?
* Itu bukan Cinta, itu Nafsu



Apakah kamu menginginkan dia saat dia sedang tidak ada, dengan alasan kamu sangat merindukannya?
* Itu bukan Cinta, itu Kesepian



Apakah kamu ada di sana karena itulah yang diinginkannya?
* Itu bukan Cinta, itu Kesetiaan



Apakah kamu menerima pengakuan cintanya karena kamu tak ingin menyakitinya?
* Itu bukan Cinta, itu Kasihan



Apakah kamu ada di sana karena dia memelukmu atau menggenggam tanganmu?
* Itu bukan Cinta, itu Ketergantungan




Apakah kamu ingin memiliknya karena tatapan matanya membuat hatimu berdegup kencang?
* Itu bukan Cinta, itu Tergila-gila



Apakah kamu memaafkan kesalahannya karena kamu peduli padanya?
* Itu bukan Cinta, itu Persahabatan



Apakah kamu mengatakan padanya setiap hari bahwa dialah satu-satunya orang yang kamu pikirkan?
* Itu bukan Cinta, itu Dusta



Apakah kamu ingin memberikan semua benda kesayanganmu untuknya?
* Itu bukan Cinta, itu Sikap dermawan



Apakah hatimu sedih dan sakit saat dia sedang terluka, dan sebisa mungkin ingin mengobati luka hatinya?
* Barulah mungkin itu yang dinamakan Cinta.



Apakah kamu tertarik pada orang lain, tapi tetap setia mendampinginya tanpa pernah menyesal?
* Mungkinkah itu Cinta, bukan karena Setia



Apakah kamu menerima segala kesalahan dan kekurangannya karena itulah bagian dari dirinya?
* Barulah itu Cinta yang menerima apa adanya



Apakah kamu menangis saat dia sedih meskipun dia kuat?
* Mungkinkah itu Cinta



Apakah kamu memafkannya dan bersedia tetap bersamanya saat dia menyakitimu?
* Barulah itu Cinta, yang tulus selalu memaafkan



Apakah kamu tetap setia apapun yang terjadi, baik saat gembira maupun sengsara?
* Barulah itu Cinta bukan karena harta ataupun semacamnya



Apakah kamu bersedia memberikan hatimu, hidupmu, dan matimu untuknya?
* Ya, itulah CINTA



Hmmmmm...  gitu yaa! :lol




CINTA ITU.....
Ketika engkau ketakutan untuk bercerita tentang
seseorang yang begitu menarik hatimu dia hadir
untuk mendengarkan tanpa menghakimi dan
mencurigaimu,bahkan cemburu pun tidak.

CINTA ITU....
Saat engkau sakit,tidak akan sampai hati
engkau dibiarkan pergi ke dokter sendiri
memaksamu untuk ditemaninya
diantar karena dia yakin dan merasa
dirimu dipercayakan kepadanya.

CINTA ITU....
Saat engkau bimbang dan ragu-ragu pada
keputusanmu,ia tidak cepat untuk mencelamu
sebagai orang yang tidak mampu melainkan
menemanimu agar dirimu mampu mengambil
keputusan namun ia tidak akan membiarkan
engkau menanggung resiko sendiri tetapi akan
selalu menemanimu menyongsong hari esok yang
penuh ketidak pastian.

CINTA ITU.....
Saat engkau berduka karena mengalami patah
hati,patah semangat,putus asa,ditolak dan
dikecewakan,dia akan datang untuk menjadi
telaga yang siap menampung air matamu tanpa
mengejek dan mencelamu,tanpa banyak
bertanya,engkau boleh duduk di sampingnya
hanya untuk membiarkan hatimu mengalami
kehangatan perhatiannya..!

CINTA ITU....
Saat kelopakmu merah merona menebarkan
harum semerbak wangi,dia ingat kalau bunga
mawar itu indah karena durinya,semarak
karena daunnya,itulah sebabnya ia akan mengusap 
dan menggenggam duri-duri itu walau tangannya akan
berdarah karenanya,itulah sebabnya cinta itu tidak
membiarkan engkau jalan sendiri, melainkan
menyertai dan ikut menanggung bila kakimu
tersandung pada batu,dan pada kerikil kerikil tajam.

CINTA ITU....
Walau engkau tidak mampu berbuat,engkau
cacat tidak berdaya untuk banyak,namun cinta
akan datang memelukmu,agar engkau merasa
dirimu diterima sungguh seluruhnya tanpa harus
menunjukkan prestasimu,kehebatanmu dan kebaikanmu
karena cinta itu tulus apa adanya



Lalu apa kata mereka tentang, Apa itu CINTA ?


Mereka yang tidak menyukainya menyebutnya tanggung jawab
Mereka yang bermain dengannya, menyebutnya sebuah permainan
Mereka yang tidak memilikinya, menyebutnya sebuah impian
Mereka yang mencintai, menyebutnya takdir


Kadang Tuhan yang mengetahui yang terbaik, akan memberi kesusahan untuk menguji kita
Kadang Ia pun melukai hati, supaya hikmat-Nya bisa tertanam dalam

Jika kita kehilangan cinta, maka pasti ada alasan di baliknya
Alasan yang kadang sulit untuk dimengerti, namun kita tetap harus percaya bahwa ketika Ia mengambil sesuatu, Ia telah siap memberi yang lebih baik. 


Mengapa menunggu?
Karena walaupun kita ingin mengambil keputusan, kita tidak ingin tergesa-gesa
Karena walaupun kita ingin cepat-cepat, kita tidak ingin sembrono
Karena walaupun kita ingin segera menemukan orang yang kita cintai, kita tidak ingin kehilangan jati diri kita dalam proses pencarian itu



Jika ingin berlari, belajarlah berjalan duhulu
Jika ingin berenang, belajarlah mengapung dahulu
Jika ingin dicintai, belajarlah mencintai dahulu


Pada akhirnya, lebih baik menunggu orang yang kita inginkan, ketimbang memilih apa yang ada
Tetap lebih baik menunggu orang yang kita cintai, ketimbang memuaskan diri dengan apa yang ada
Tetap lebih baik menunggu orang yang tepat, Karena hidup ini terlampau singkat untuk dilewatkan bersama pilihan yang salah, karena menunggu mempunyai tujuan yang mulia dan misterius


Perlu kau ketahui bahwa Bunga tidak mekar dalam waktu semalam
Kota Roma tidak dibangun dalam sehari
Kehidupan dirajut dalam rahim selama sembilan bulan
Cinta yang agung terus bertumbuh selama kehidupan

Kebanyakan hal yang indah dalam hidup memerlukan waktu yang lama, Dan penantian kita tidaklah sia-sia
Walaupun menunggu membutuhkan banyak hal - iman, keberanian, dan pengharapan - penantian menjanjikan satu hal yang tidak dapat seorangpun bayangkan
Pada akhirnya
Tuhan dalam segala hikmat-Nya, meminta kita menunggu, karena alasan yang penting. 




Terima kasih CINTA atas apa yang engkau berikan...

Karena CINTA yang hakiki hanya milik_NYA
sang Maha Pemberi Cinta
ALLAH Subhanahu Wataala



Tidak ada komentar:

Posting Komentar